Melakukan diet ala vegetarian bisa membantu seseorang menurunkan tekanan darah. Hal ini diungkapkan sebuah studi di Jepang. Riset ini mengkaji 39 penelitian yang melibatkan sekitar 22 ribu orang dan menemukan bahwa para vegetarian mempunyai tekanan darah yang sangat rendah dibandingkan mereka yang mengkonsumsi daging.
Rata-rata, penurunan tersebut sekitar 5-7 milimeters of mercury (mm/Hg) untuk tekanan darah sistolik (paling tinggi) dan 2-5 mm/Hg untuk tekanan darah diastolik (angka paling bawah).
Meskipun hasilnya secara umum adalah moderat, panduan klinis menunjukkan bahwa gaya hidup vegetarian bisa menurunkan risiko terjadinya serangan jantung hingga 9 persen. Dan risiko terjadinya stroke turun menjadi 14 persen jika dilakukan secara terus-menerus.
Namun hasil riset ini ditolak oleh seorang kardiolog yang mengatakan bahwa hasil studi ini masih awal sehingga ia belum siap jika harus meminta pasiennya untuk berhenti mengkonsumsi daging.
Menurut peneliti dalam riset ini, studi tersebut tidak mempermasalahkan model makanan vegetarian tertentu yang harus diikuti seseorang. Yang penting adalah menitikberatkan pada sayuran, gandum, legumen, dan buah-buahan yang di dalamnya termasuk produk susu, telur, dan ikan. Mereka hanya perlu mengeluarkan daging dari daftar makanan mereka atau menjadi vegan.
"Tidak ada perbedaan statistik yang signifikan di antara para pelaku vegetarian dengan pola tertentu," kata peneliti riset ini, Yoko Yokoyama dari Departemen Pencegahan Pengobatan di National Cerebral and Cardiovascular Center di Osaka, Jepang, seperti dikutip situs Health Day edisi 24 Februari 2014.
Namun, ia menambahkan, hal tersebut kemungkinan karena riset mengenai diet vegan masih terbilang kecil dan tidak cukup data statistik yang mempengaruhi hasil secara keseluruhan. Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal JAMA Internal Medicine edisi onlinepada 24 Februari 2014.
Lebih lanjut penelitian ini juga tidak bisa menunjukkan jenis makanan apa dari menu vegetarian tersebut yang bertanggung jawab atas manfaat turunnya tekanan darah. Namun para ilmuwan tersebut mempunyai beberapa teori. Mereka menunjuk hasil-hasil penelitian sebelumnya yang mengatakan bahwa diet rendah sodium dan kaya potasium serta protein tanaman, seperti vegetarian, semuanya cenderung menurunkan tekanan darah.
Dua per tiga dari studi tersebut yang dibuat dengan melakukan kajian hanya membandingkan perbedaan antara mereka yang mengkonsumsi daging dan tidak mengkonsumsi daging sama sekali. Hasilnya menunjukkan bahwa mereka tak bisa menjelaskan alasan yang menyebabkan para vegetarian cenderung mempunyai tekanan darah yang lebih rendah dibandingkan para pelahap daging.
Hanya tujuh penelitian dalam kajian secara acak yang menunjukkan bahwa partisipannya makan daging atau tidak makan sama sekali. Kata para peneliti, hasil studi itu bisa disebut sebagai bukti yang lebih kuat. Mereka menambahkan bahwa secara keseluruhan hasil riset menunjukkan adanya manfaat signifikan.
0 komentar:
Posting Komentar